Tadinya sudah niat mau posting artikel tentang aplikasi iPhone, tapi yang namanya rencana memang tidak selamanya berjalan. Someone makes me feel so bad. Itu alasannya. :breakhear Dan karena ini masalah yang sangat pribadi, jadi saya tidak akan menjelaskannya lebih jauh (huff! kenapa jadi curcol ya?). :malu2

Akhirnya cuma bisa ngerjain yang simple-simple, utak-atik widget, dan terpikirlah untuk menampilkan status online/ offline Yahoo! Messenger (Y!M) di web blog ini. Walaupun sebenarnya saya jarang online di Yahoo! Messenger, dan kalau pun online pasti invisible.  :ngacir:

Untuk menampilkan status Y!M sebenarnya sangat mudah, karena kita cukup me-retrieve gambar yang dihosting di server Yahoo!. Ditambah code default dari Yahoo!, maka gambar yang ditampilkan akan sesuai dengan status kita pada saat itu, online ataukah offline. Maaf kalo :repost2 , gan!

Ini code HTML-nya:

<img src="http://opi.yahoo.com/online?u=antarnisti&amp;m=g&amp;t=1">
Anda cukup mengganti antarnisti dengan ID Yahoo! anda agar gambar yang tampil bisa mewakili status anda, bukannya status saya. Sedangkan pada bagian akhir script, t=1, anda bisa mengubah angkanya sesuai dengan jenis gambar yang ingin anda gunakan.

Ada 24 model gambar status yang bisa anda pilih sesuai dengan nomornya. (Lihat gambar di bawah, kalau ingin memperbesar, gunakan kaca pembesar atau loop atau sekalian pakai mikroskop).

Yahoo! Messenger Status Icon Table

Yahoo! Messenger Status Icon Table

Kalau anda ingin menampilkannya di halaman forum seperti kaskus, gunakan code berikut:
[IMG]http://opi.yahoo.com/online?u=antarnisti&amp;m=g&amp;t=1[/IMG]
Sekali lagi, jangan lupa ganti code antarnisti dan angka 1 pada code di atas, sesuai dengan keyakinan anda masing-masing.

Selanjutnya, agar gambar status Y!M tersebut dapat diklik dan mengarahkan user ke aplikasi Yahoo! Messenger, kita perlu menambahkan sebait sebaris code hyperlink. Sehingga scriptnya akan menjadi seperti ini:
<a href="ymsgr:sendIM?antarnisti">
<img src="http://opi.yahoo.com/online?u=antarnisti&amp;m=g&amp;t=1">
</a>
Untuk dipergunakan di forum:
[URL="ymsgr:sendIM?antarnisti"]
[IMG]http://opi.yahoo.com/online?u=antarnisti&amp;m=g&amp;t=1[/IMG]
[/URL]

Menggunakan Custom Image Sebagai Gambar Status Online Yahoo! Messenger

Anda juga bisa menggunakan gambar pilihan anda sendiri, jika dari ke-24 model di atas tidak ada yang sesuai dengan selera anda. Di web blog ini saya menggunakan custom image karena gambar yang disediakan Yahoo! tidak ada yang matching dengan design blog saya.

Apa pun alasannya, anda berhak untuk menentukan sendiri pilihan anda. Bahkan jika anda nekat menggunakan foto anda  sendiri sebagai pengganti default image dari Yahoo!, itu hak azasi anda.

Tapi untuk menggunakan custom image, anda harus menyimpan gambar tersebut di server anda sendiri. Anda juga membutuhkan server hosting yang bisa mengeksekusi script PHP. Cari saja, banyak kok yang gratisan.

Ok, dengan asumsi bahwa anda telah menyewa sebuah virtual private server sendiri, maka sekarang anda hanya perlu menyalin script PHP berikut ini:
<?php
$yahooid = "antarnisti";
$ch = curl_init("http://opi.yahoo.com/online?u=".$yahooid."&m=t");
curl_setopt($ch, CURLOPT_RETURNTRANSFER, 1);
$status = curl_exec($ch);
curl_close($ch);
if($status == $yahooid." is NOT ONLINE"){
//retrieve the offline icon
?>
<a href="ymsgr:sendIM?antarnisti">
<img src="http://www.server.com/offline.png">
</a>
<?php
}
elseif ($status == $yahooid." is ONLINE"){
//retrieve the online icon
?>
<a href="ymsgr:sendIM?antarnisti">
<img src="http://www.server.com/online.png">
</a>
<?php
}
?>
Perhatikan baris ke-2, 10, 11, 18 dan 19 yang saya highlight:

  • baris ke-2, 10 dan 18: ganti code antarnisti dengan ID Yahoo! anda. O ya, jika anda menggunakan e-mail selain yahoo.com (misalnya: yahoo.co.id, ymail.com, rocketmail.com) maka ID anda harus ditulis secara lengkap. Contoh: antarnisti@yahoo.co.id.
  • baris ke-11: masukkan URL dari custom image anda. Anda bisa meng-upload gambar tersebut ke image hosting gratisan, flickr atau facebook. Ini untuk versi offline dari custom image anda.
  • baris ke-19: sama dengan baris ke 11, tapi untuk versi online.

Setelah file tersebut di-save dengan ekstensi .php, anda tinggal menyisipkannya di bagian mana pun dari halaman website anda, bisa dengan menggunakan include (.php) atau iframe (.html). Kalau anda menggunakan wordpress, tinggal disalin ke php widget.

Bingung? Tenang, di bawah ada kolom komentar. Silahkan bertanya, dan saya akan menjawab semampu saya. Soalnya kalau tutorialnya kepanjangan, bisa bosan yang baca. 😛