Google yang selama ini dikenal dengan search engine favorit cyber mania atau kompas anti-nyasarnya penjelajah dunia maya kelihatannya tak ingin berhenti berinovasi dan memanjakan penggunanya.

Sebagai salah satu mesin raksasa Google tak mau dibilang ketinggalan, usai meluncurkan email berkapasitas 2 GB, kali ini Google ingin mengajak kita ngobrol bareng teman, dan kolega di dunia maya.

Pengenalan Google instant messaging ini sebagai satu dari sekian cara untuk memperbesar pangsa pasar dan memperkuat teknologi search engine selain menyatukan komunitas ‘ngobrol’ (chatting) online yang terpisah-pisah di berbagai ruang.

Peluncuran layanan ini dilakukan pertama kali di Amerika yang segera diikuti launching secara international. Seperti kita tahu, saat ini pemain utama teknologi instant messaging masih didominasi Yahoo, MSN dan AOL, peluncuran Google IM akan menambah persaingan dunia IM, selain sebagai sebuah alternatif dari IM yang ada sebelumnya.

Google Talk diluncurkan tak seberapa lama dengan diperkenalkannya Gmail secara massal. Saat ini Google memudahkan usernya dan membuka pendaftaran gmail bagi siapa saja, sebelumnya pengguna email Gmail hanya berdasarkan undangan.

Pembuat Google Talk memimpikan google bisa berkomunikasi secara luas, bisa terhubung dengan IM lainnya, namun kapankah Google Talk dapat berhubungan dengan IM lainnya? Jika tiba saatnya, maka bincang-bincang online akan lebih besar, komunitas yang berinteraksi tentunya lebih banyak. Benar-benar teknologi jalinan komunikasi tanpa batas.

Google Talk menawarkan cara ngobrol dengan sederhana dan bebas, Google Talk membuat komunikasi lebih muda dan efisien, seperti halnya search engine-nya yang sudah ada. Tak beda dengan IM lainnya, Google Talk butuh dukungan koneksi internet, microphone, dan speaker.

Google Talk mudah diaplikasikan, kita cukup menggunakan sistem operasi Windows 2000, Windows XP (Home & Pro), atau Windows Server 2003 dan koneksi dial-up broadband 56k. Untuk urusan ngobrol langsung pun bukan hal yang mustahil buat Google Talk. Kita hanya butuh microphone dan speakers, lebih Ok lagi suaranya jika menggunakan headset.

Google Talk juga bukan jenis IM yang rewel, Google bisa diaplikasikan dengan berbagai speaker dan microphone dari PC laptop, headset wired maupun wireless, banhkan dengan USB phones.

Sayang untuk saat ini pengguna sistem Macintosh dan Linux belum bisa ikutan ngobrol di Google Talk, meskipun tak menutup kemungkinan Google akan memperluas jangkauannya untuk sistem tersebut.

Google Talk memberi kemudahan lain untuk para pengguna IM yang lebih suka kepraktisan, Google mendukung klien IM lainnya dengan standard XMPP protocol, seperti Trillian, GAIM, iChat, Adium, dan Psi. Klien ini semakin memudahkan penguna bisa mengakses layanan IM Google Talk dari semua platforms termasuk OSX, Linux, dan Windows.